Cinta. Sebuah rasa yang tak pernah bisa sendirian. Ia selalu menggandeng rasa lain untuk datang. Sedih bisa karena cinta. Bahagia karena cinta. Sakit juga bisa karena cinta. Benci bisa berawal cinta. Rindu pun karena memiliki cinta. Marah juga karena cinta. Peduli itu pun cinta. Setia juga ada karena cinta.
Antologi Tentang Sebuah Rasa ini ditulis oleh 36 penulis anggota Komunitas Guru Menulis (KaGuMi) SD Luqman Al Hakim. Mengusung tema ‘cinta’, sebagian besar karya antologi ini merupakan tulisan pertama penulisnya. Karya ini merupakan wujud nyata pembelajar sejati. Bahwa tak pernah ada kata terlambat untuk mereka yang mau belajar, pun belajar menulis. Apapun profesi Anda, menulislah untuk menorehkan sejarah. Selamat menikmati karya penuh cinta ini.
Sebagai ‘anak’ sulung KaGuMi, menyiapkan kelahirannya terasa nano-nano. Manis, asam, asin.
Manis karena bahagia menantikan kelahirannya.
Asam atau kecutnya mungkin karena proyek ini sempat terpinggirkan karena situasi (baca: lomba Adiwiyata & Budaya Mutu) 😊
Asin karena perjuangan penulisnya yang harus rela naskahnya diorak-arik oleh sahabat editor KaGuMi.
Benar-benar rame rasanya.
Lazimnya anak pertama, kehadirannya menjadi sesuatu yang luar biasa bagi orang tuanya.
Lazimnya anak pertama, orang tuanya pasti terburu-buru ingin segera menimangnya.
Lazimnya anak pertama, yang minim pengalaman sang orang tua, wajar jika ada kekurangan dalam persiapan kelahirannya.
Kini dalam masa kontraksi, yang bisa dilakukan adalah berdoa agar kelahirannya selamat, sesuai HPL dan dapat memberikan manfaat bagi semuanya. 😊
#KaGuMi
#KomunitasGuruMenulis